Binda NTB Terus Lanjutkan Safari Vaksinasi Massal Bulan Ramadhan di Kab. Lombok Barat

Kab. Lombok Barat - Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah NTB terus melanjutkan Safari Vaksinasi di bulan Ramadhan untuk dosis satu hingga booster bagi masyarakat umum. Upaya itu dilaksanakan untuk mempermudah masyarakat dalam memenuhi syarat mudik Lebaran, seperti yang dilaksanakan pada hari ini, Rabu 20 April 2022, Binda NTB bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Lombok Barat  melaksanakan vaksinasi massal di Kantor Desa Lembar Selatan dengan target 1000 orang. Kegiatan tersebut dirangkai dengan pembagian Bansos BNPT kepada 1.020 KPM (Keluarga Penerima Manfaat).

Selain melaksanakan vaksinasi pada pagi hari, Binda NTB juga menggelar vaksinasi pada malam hari, tepatnya usai shalat tarawih guna memaksimalkan pencapaian target vaksinasi di NTB.

“Safari Vaksinasi Malam ini digelar di beberapa titik di wilayah NTB, seperti saat ini di Masjid Babussalam, Kec. Lembar, Kab. Lobar dan Mall Mataram,” ujar Kepala BIN Daerah NTB, Wara Winahya, saat meninjau vaksinasi di Masjid Babussalam, Sabtu (16/4).

Sebelumnya, Jumat (15/4), Binda NTB juga telah menggelar vaksinasi malam di Mushalla Dusun Bale Buwuh, Desa Darek dan Mushola Dusun Kwang Pati, Desa Lendang Are, Kab. Lombok Tengah. Kemudian di Masjid Darussalam, Desa Tanjung, Kab. Lombok Utara. Selain di mushola, juga di beberapa posko khusus seperti di Desa Darussalam Bolo dan Desa Simpasai Monta Kab Bima. 

Wara menyebutkan, pihaknya menjadikan fasilitas umum seperti Masjid hingga Mall dijadikan sentra vaksinasi karena di lokasi tersebut masyarakat banyak beraktivitas selama bulan Ramadhan. Pola aktivitas masyarakat yang berubah semenjak Ramadan ini dimanfaatkan untuk mengakselerasi vaksinasi booster yang diprogramkan pemerintah.

"Aktivitas masyarakat cenderung lebih banyak pada malam hari, seperti Salat Tarawih, Tadarusan, Iktikaf di Masjid hingga berbelanja di mall untuk persiapan Lebaran. Jadi, masyarkat tetap bisa beraktivitas ibadah maupun berbelanja sambil mengikuti vaksinasi," ucap dia. 

Pada pelaksanaanya, kata Wara,  jajarannya berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan terkait dalam program vaksinasi keliling. Mulai dari Dewan Masjid Indonesia (DMI), RS, Puskesmas dan Dikes setempat. Prinsipnya kolaborasi dan sinergitas dengan pihak terkait tetap dikedepankan dalam percepatan vaksinasi ini. 

"Tanpa sinergitas dengan para pemangku kepentingan daerah ini, kami Binda NTB tidak akan mampu mencapai target vaksinasi 6.000 dosis setiap harinya", ujarnya. 

Untuk diketahui bahwa, Binda NTB sejak Januari 2022 hingga saat ini telah menyalurkan vaksinasi sebanyak 311.614 dosis. Ditargetkan hingga Desember 2022 sebanyak 2.1 juta dosis vaksin akan disalurkan kepada masyarakat NTB. Dengan demikian diharapkan pandemi ini segera berakhir. 

Disisi lain, Wara juga mengimbau masyarakat untuk tetap memerhatikan protokol kesehatan saat berpegian ke luar rumah. Kombinasi antara disiplin menerapkan protokol kesehatan dan akselerasi vaksinasi dipastikan menjadi solusi dalam mempersiapkan transisi dari pandemi Covid-19. menuju endemi.

"Saya mengajak masyarakat untuk mengikuti vaksinasi baik dosis satu hingga booster dan selalu menerapkan prosedur kesehatan, sehingga kita bisa akhiri pandemi ini dengan segera," jelas dia.