Labuan Bajo telah terpilih menjadi tuan rumah penyelenggaraan KTT ASEAN ke-42 pada 9-11 Mei 2023. Masyarakat lokal, termasuk insan pers dan pelaku usaha / UMKM, menyambut sangat baik dan antusias dengan penunjukkan Labuan Bajo sebagai tempat atau main event acara berstandar internasional tersebut.
Marselun Pahun, selaku Ketua Perhimpunan Wartawan Manggarai Barat menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Bapak Presiden Joko Widodo karena memilih Labuan Bajo sebagai tuan rumah penyelenggaraan KTT ASEAN Summit ke-42.
“Terima kasih kepada Bapak Presiden Joko Widodo sudah memilih Labuan Bajo sebagai tuan rumah penyelenggaraan KTT ASEAN Summit ke-42 di tahun 2023 ini,” kata Marselun.
Dirinya juga menyampaikan bahwa momen ini menjadi kesempatan untuk bersama menumbuhkan ekonomi pasca Covid-19.
“Momen tumbuh bersama pasca Covid -19 dan menjadi peluang membangkitkan semua UMKM, terutama teman-teman yang start up di Kabupaten Manggarai Barat,” ungkapnya.
Senada dengan Mareselun, Wartawan TVRI, Alexander Hatol juga memberikan apresiasinya kepada Bapak Presiden Jokowi dan berharap agar berbagai kegiatan berstandar internasional lain nantinya dapat kembali digelar di Labuan Bajo.
“Agar event-event internasional dapat terus diselenggarakan di Labuan Bajo untuk dapat meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya UMKM,” tutur Alexander.
Sebelumnya, menjelang KTT ASEAN, Presiden RI Joko Widodo aktif meninjau kesiapan para pelaku UMKM dan lokasi wisata di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT.
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Bey Machmudin, mengatakan Presiden Jokowi telah berpesan agar seluruh destinasi wisata di Labuan Bajo dapat dipromosikan kepada para Kepala Negara/Kepala Pemerintahan negara-negara ASEAN yang hadir.
"Pada pelaksanaan KTT ASEAN, Presiden berharap para pelaku UMKM tersebut dapat menghadirkan suvenir dengan kualitas yang baik dan berciri khas daerah tersebut, sehingga para tamu dari negara-negara ASEAN tertarik untuk membeli produk UMKM tersebut," ujar Bey.
Berkaitan dengan hal itu, Jurnalis Media Online jurnalflores.com Gecio Vianna mengucapkan rasa terima kasih kepada Presiden Joko Widodo karena karena penyelenggaraan event international diadakan di Labuan Bajo.
Ia berharap, penyelenggaraan KTT ASEAN di Labuan Bajo dapat memberikan dampak ekonomi terhadap masyarakat sekitar khususnya pada industri pariwisata dan UMKM.
“Semoga dengan penyelenggaraan KTT ASEAN Summit di Labuan Bajo dapat meningkatkan berbagai sektor di Labuan Bajo lebih khusus di sektor pariwisata dan industri kreatif untuk mendorong para pelaku UMKM untuk bisa berdaya saing,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Pariwisata Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Shana Fatina mengatakan bahwa, pihaknya bekerja sama dengan Pemprov NTT, Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat dan Dekranasda NTT, mengusulkan produk-produk khas NTT seperti kopi, hasil olahan daun kelor, hasil tenun agar dapat dipertunjukkan kepada para delegasi sebagai salah satu upaya mempromosikan produk UMKM lokal kepada dunia.
“Kalau yang sudah kita serahkan (data) ke teman-teman Setneg dan Kemenlu itu ada 70-an UMKM. Dekranasda juga sudah menyiapkan Hampers itu yang isinya adalah semua produk UMKM yang ada di Labuan Bajo,” ujar Shana.
Gelaran KTT ASEAN Summit diharapkan mampu memberikan dampak positif dan manfaat ekonomi baik bagi para pelaku wisata, UMKM lokal serta masyarakat di Kabupaten Manggarai Barat secara khusus dan masyarakat NTT pada umumnya.rls/adn
Post a Comment