Badan pengawas pemilu (Bawaslu) Nusa Tenggara Barat melakukan uji petik di wilayah terpencil dan pulau terluar Kabupaten Sumbawa.
Ini merupakan upaya memastikan hak pilih masyarakat saat pilkada serentak 2024.
Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat dan Humas Bawaslu Nusa Tenggara Barat, Hasan Basri mengatakan uji petik ini dilakukan terkait kegiatan coklit (pencocokan dan penelitian) yang dilakukan pantarlih (petugas pemutakhiran data pemilih).
“Iya, uji petik penting sekali karena secara geografis Kabupaten Sumbawa cukup luas dengan medan yang cukup berat serta sulit."
"Oleh karena itu hak pilih masyarakat harus dipastikan terdaftar sebagai pemilih,” kata Hasan saat dikonfirmasi Rabu (17/7/2024).
Seperti diketahui saat ini Komisi Pemilihan Umum (KPU) kabupaten Sumbawa saat ini tengah melaksanakan coklit data pemilih untuk pemilihan kepala daerah (pilkada) tahun 2024 ini, sejak 24 Juni hingga 25 Juli 2024.
“Dari pantauan uji petik, kami masih temukan warga yang sudah meninggal dunia terdata jadi pemilih di pilkada dan warga belum didatangi saat coklit oleh pantarlih di Desa Tepal, Kecamatan Batulanteh,” ungkap Hasan.
Disebutkan, prioritas Bawaslu adalah semua wilayah, namun ada beberapa wilayah yang dikhususkan seperti di Kabupaten Sumbawa ada sebagian besar desa di kecamatan batulanteh termasuk desa Tepal, Tangkampulit, Batu Rotok maupun Baodesa.
Selain itu, wilayah Desa Panco di kecamatan Tarano, Desa Kuang Jeringo kecamatan Lenangguar, Desa Mate Mega kecamatan Alas, dusun Jamu di kecamatan Lunyuk dan kecamatan Orong Telu.
Wilayah kepulauan seperti Bugis Pulau Medang, dua dusun di Desa Labuhan Aji Pulau Moyo, serta pulau Tete Ngali dusun Labuhan Terata dan desa Labuhan Kuris kecamatan Lape dan pulau-pulau berpenghuni lainnya pun jadi perhatian Bawaslu.
Hasan menegaskan sebagai bentuk komitmen mengawal hak pilih dan mempermudah diharapkan masyarakat melapor ketika belum terdata.
“Kami buka posko kawal hak pilih di semua tingkatan termasuk kecamatan hingga kelurahan dan desa,” pungkasnya.
Post a Comment