Deklarasi Pilkada Damai di NTB: Komitmen Bersama untuk Kedamaian


Polda NTB menginisiasi kegiatan Deklarasi Pilkada Damai Serentak 2024 yang dilaksanakan di salah satu hotel di Kota Mataram, Rabu 21 Agustus 2024. Acara ini menjadi momentum penting, dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk Pj. Gubernur NTB, Danrem 162/WB, Danlanal Mataram, Danlanud ZAM, serta sejumlah tokoh masyarakat, agama, dan perwakilan organisasi kemasyarakatan. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen bersama dalam mewujudkan pemilu yang aman dan damai di Nusa Tenggara Barat.

Kapolda NTB, Irjen Pol Umar Faroq, dalam sambutannya menekankan pentingnya sinergi antara semua pihak untuk memastikan pelaksanaan Pilkada berjalan dengan lancar. Ia berharap masyarakat dapat memberikan hak pilihnya dengan penuh suka cita, tanpa adanya gangguan yang bisa mencederai proses demokrasi yang sedang berlangsung.

"Dengan komitmen bersama semua pihak, diharapkan kegiatan Pilkada nantinya akan berjalan dengan aman dan damai, masyarakat dapat memberikan hak pilihnya dengan suka cita," ujar Irjen Pol Umar Faroq.

Sejalan dengan Kapolda NTB, Pj. Gubernur NTB, Dr. Hassanudin, juga menyuarakan harapan yang sama. Dalam pidatonya, ia menekankan pentingnya kepatuhan terhadap regulasi yang ada dan pengedepanan sikap saling menghargai dalam kehidupan bermasyarakat. Menurutnya, hal ini merupakan kunci untuk menciptakan tatanan kehidupan yang harmonis dan kondusif selama pelaksanaan Pilkada.

"Kami berharap dengan dilaksanakannya kegiatan ini, Pilkada damai di NTB dapat terwujud. Masyarakat dihimbau untuk mentaati segala regulasi dan norma yang ada serta mengedepankan sikap selalu menghargai agar tercipta tatanan kehidupan bermasyarakat yang harmonis," ungkap Dr. Hassanudin.

Tak ketinggalan, Ketua FKUB Nusa Tenggara Barat, Dr. Buya Muhammad Subki Sasaki, juga memberikan pesan penting kepada seluruh masyarakat. Ia mengingatkan agar masyarakat berperan aktif dalam menjaga kondusifitas daerah dengan cara tidak menyebarkan berita bohong, ujaran kebencian, maupun terlibat dalam politik identitas. Menurutnya, hal ini sangat krusial agar Pilkada damai serentak 2024 dapat terlaksana dengan baik.

"Kami mengajak masyarakat untuk ikut mengawal dan menjaga kondusifitas daerah dengan tidak menyebar hoax, hate speech, dan tidak melakukan politik identitas. Kami juga berharap para tokoh agama dapat menyuarakan hal yang sama," pesan Dr. Buya Muhammad Subki Sasaki.

Deklarasi ini merupakan langkah awal yang penting untuk mewujudkan Pilkada yang aman dan damai di Nusa Tenggara Barat. Dengan adanya komitmen dari berbagai pihak, harapannya suasana damai dapat terjaga sepanjang tahapan Pilkada, sehingga masyarakat bisa berpartisipasi dalam proses demokrasi tanpa adanya ketakutan atau tekanan.

Kehadiran tokoh-tokoh penting dari berbagai elemen di NTB dalam deklarasi ini menjadi bukti nyata bahwa upaya menjaga kedamaian Pilkada bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau aparat keamanan, tetapi merupakan tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat. Dengan kerja sama yang solid, diharapkan Pilkada 2024 di NTB dapat berjalan sesuai dengan harapan semua pihak, menciptakan demokrasi yang berkualitas dan bermartabat.

Share this:

Post a Comment

 
Copyright © infontbnow. Designed by OddThemes